Traveloka, melalui salah satu unit bisnisnya, Traveloka Eats, berkolaborasi dengan Siklus menghadirkan program donasi unik bertajuk #BerbagEATSBerjamaah.
Melalui program ini yang telah berlangsung 3 – 31 Mei 2021 lalu ini memungkinkan para pengguna media sosial untuk dapat dengan mudah memberikan kontribusi positif hanya dengan melakukan like, comment, dan share pada postingan akun Instagram @travelokaeats.
Setiap like, comment, dan share yang terkumpul dapat dikonversikan menjadi voucher Siklus yang disalurkan untuk membantu memenuhi kebutuhan rumah tangga bagi mereka yang membutuhkan di Jakarta dan sekitarnya.
Stephen Kohar, Head of Traveloka Eats, mengatakan bahwa inisiatif ini merupakan salah satu langkah Traveloka untuk memberikan edukasi terkait pentingnya untuk menjaga lingkungan, dimulai dari mengurangi konsumsi kemasan plastik sekali pakai yang banyak digunakan untuk produk-produk kebutuhan rumah tangga.
“Berdasarkan studi yang dirilis oleh LIPI, ditemukan bahwa terdapat peningkatan signifikan untuk jumlah sampah plastik selama pandemi COVID-19, terutama di wilayah Jabodetabek. Hal ini lah yang melandasi Traveloka untuk berkolaborasi dengan Siklus,” ungkap Stephen.
Lebih lanjut lagi Ia berharap melalui program ini masyarakat dapat meningkatkan kesadaran untuk menerapkan model isi ulang untuk pemenuhan kebutuhan hariannya.
Harapan ini tentunya disambut baik oleh pihak Siklus. Laksamana Sakti, Business Operations Siklus mengungkapkan sambutan hangatanya atas program ini.
“Kami senang sekali dapat berkolaborasi dengan Traveloka Eats dalam program #BerbagEATSBerjamaah. Inisiatif ini tak hanya mendorong masyarakat untuk membantu sesama hanya dengan langkah mudah saja, tapi juga dapat meningkatkan kesadaran bahwa banyak cara yang dapat digunakan untuk mengurangi sampah plastik, dimulai dari kehidupan keseharian kita,” tutur Laksamana.
Laksamana dan seluruh Tim Siklus percaya bahwa setiap kontribusi masyarakat pada program #BerbagEATSBerjamaah akan memberikan dampak yang besar tidak hanya bagi penerima donasi, namun pada kelestarian lingkungan.
