
Sama-sama bergerak dalam pelestarian lingkungan, MallSampah dan Siklus berkolaborasi mengadakan edukasi gaya hidup ramah lingkungan secara online dalam kegiatan Virtual Green Class. Acara bertajuk “Implementing Refill & Recycle Lifestyle” sukses terlaksana pada Oktober lalu (14/9).
MallSampah merupakan waste management yang dapat menerima sampah-sampah yang sudah dipilah. Sejalan dengan Siklus, model ini dilakukan untuk mengurangi tumpukan plastik dan menyelamatkan lingkungan.
Sampah-sampah tersebut dapat disetorkan ke MallSampah yang dapat ditukarkan menjadi poin. MallSampah awalnya berbasis di Makassar, kini sudah melakukan ekspansi hingga ke Jakarta.
Pada kesempatan ini, Tim MallSampah dan Tim Siklus yang diwakili oleh Brenda Cynthia, PR and Partnership Associate Siklus, menjelaskan lebih jauh tentang model isi ulang yang menjadi fokus utama Siklus.
“Tujuan utamanya sudah pasti untuk mengurangi penggunaan sampah plastik. Seperti yang kita ketahui, Indonesia merupakan negara penyumbang sampah plastik yang dibuang ke laut terbesar kedua di dunia,” tutur Brenda.
Kegiatan ini disiarkan langsung melalui platform Instagram dan berlangsung sekitar 43 menit. Netizen yang bergabung juga cukup antusias dan aktif bertanya pada kolom tanya-jawab.
Pada sesi tersebut Brenda juga menjelaskan bahwa masih isi ulang masih belum menjadi kebiasaan bagi masyarakat Indonesia. Menurutnya, keterjangkauan harga produk menjadi salah satu faktornya.
“Banyak masyarakat yang lebih memilih membeli kemasan sachet. Padahal harga totalnya akan lebih mahal ketimbang beli isi produknya saja dengan isi ulang,” ujarnya.
Brenda menjelaskan hal tersebut juga menjadi salah satu alasan Siklus ada. Siklus melayani isi ulang seberapapun jumlah yang dibutuhkan oleh pelanggan.
“Baik (pelanggan) isi ulang sebanyak 100 mL, akan tetap dilayani. Harga produk juga akan tetap sama, nggak lebih mahal ataupun lebih murah,” jelasnya.
Lebih jauh lagi Brenda juga menjelaskan bagaimana tantangan yang dihadapi Siklus, cara pemesanan produk isi ulang, hingga tata cara isi ulang oleh motoris Siklus.
“Semua prosedur isi ulang pastinya mengutamakan aspek higienitas dan menerapkan protokol kesehatan,” tegas Brenda.
Ia juga menegaskan bahwa pelanggan tidak perlu khawatir, karena semua produk yang tersedia merupakan produk original yang didapatkan langsung melalui kerja sama dengan brand terkait.
Untuk mendukung kebiasaan isi ulang, Siklus juga membuat proses pemesanan menjadi mudah dan sangat praktis. Selain semua produk dijamin keasliannya, pelanggan juga dapat melakukan pemesanan tanpa minimum order dan gratis ongkos kirim.
Menutup sesi diskusi, Tim dari Siklus dan MallSampah mengumumkan kolaborasi untuk mendukung kebiasaan isi ulang. Setiap pengguna MallSampah yang sesuai dengan persyaratan akan mendapatkan voucher isi ulang di Siklus. Hal ini merupakan salah satu bentuk implementasi dari pelaksanaan daur ulang dan kebiasaan isi ulang yang menjadi tema kegiatan.
Tim MallSampah dan Siklus berharap kegiatan isi ulang dan daur ulang ini tidak hanya dilakukan sekali saja tetapi dilakukan secara berulang dan menjadi suatu kebiasaan. Pastinya ini akan menjadi kebiasaan yang baik untuk manusia, dan pastinya baik untuk lingkungan.