Tips memulai hidup go green

Ingin Memulai Gaya Hidup Go Green? Ketahui Hal Ini Dulu!

“Bumi kita sudah tua dan rapuh,”

Apa Teman Siklus sudah pernah dengar kalimat ini? Barangkali sudah, ya. Sudahlah rapuh, sedihnya lagi banyak aktivitas manusia yang merusak keseimbangan bumi. Berangkat dari inilah kampanye dan gaya hidup yang go green marak dilakukan.

Kemajuan pendidikan dan teknologi mengajarkan kita bahwa melindungi bumi dengan cara sekecil apapun dapat membantu menjaga lingkungan agar tetap sehat. Semakin banyak orang membuat aksi melindungi bumi dengan cara yang mereka bisa, salah satunya dengan menerapkan gaya hidup yang ramah lingkungan.

Sebelum lebih jauh, mari simak pengertiannya terlebih dahulu!

 

Apa itu go green?

Secara terminologi, bila diterjemahkan dari Bahasa Inggris arti kata ini adalah ‘menuju hijau’. Pengertiannya dapat bervariasi dari satu orang dengan orang lainnya, tergantung pada tingkat dan sejauh mana mereka menerapkan gaya hidup tersebut.

Beberapa ahli dan pakar mendefinisikannya sebagai berikut:

  • The US Chamber of Commerce Small Business Nation
    Langkah atau usaha yang dilakukan untuk menghemat energi, mengurangi pulis, dan juga menghemat uang.
  • Going Green Web Guide
    Menyatakan bahwa go green adalah sarana untuk mengejar pengetahuan dan praktik yang dapat mengarah pada keputusan gaya hidup yang lebih ramah lingkungan dan bertanggung jawab secara ekologis. Gaya hidup ini dapat mellindungi lingkungan dan mempertahankan sumber daya alam untuk generasi sekarang dan yang akan datang.
  • Greenliving
    Mereka mengatakan bahwa itu merupakan cara hidup yang berkelanjutan dan terbarukan. Gaya hidup ini berfokus memaksimalkan prinsip reduce, reuse, dan recycle dalam kehidupan.

Awalnya istilah ini dimulai oleh seorang Ibu tiga anak yang bernama Jill Buck. Ia menginisiasi kampanye pada tahun 2002. Hal ini dikemukakan oleh Rebekah Ruch, seorang peneliti dari Answerbag.com.

Awalnya kampanye tersebut belum dikenal luas. Tapi pada tahun 2009, kata mencapai hits lebih dari 9,6 juta. Kampanye tersebut tersebar lebih di 36 negara dan terkoneksi melalui jaringan sosial.

Tidak seperti aski lainnya yang kompleks dan sulit dilakukan, beberapa langkah yang ramah lingkungan sangat mudah diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Selain dapat menjaga bumi, gaya hidup ini juga dapat menghemat pengeluaran pada saat yang bersamaan.

 

Manfaat dan Pentingnya Go green

tips memulai hidup go green

Sebelum masuk ke tips, penting untuk mengetahui manfaatnya lebih lanjut. Banyak orang yang malas melakukan perubahan dalam hidup mereka karena tidak mengetahui manfaat yang akan mereka dapatkan.

Beralih ke gaya hidup ramah lingkungan dapat membantu meningkatkan kesehatan dan kehidupan secara keseluruhan. Selain itu, langkah tersebut tentunya akan disambut baik oleh lingkungan sekitarmu.

Mengapa banyak orang tertarik untuk menerapkannya? Orang-orang tertarik menerapkan gaya hidup ini karena berbagai alasan. Mulai dari praktik lingkungan yang baik, untuk penghematan biaya, atau lebih jauh lagi untuk menanamkan nilai positif pada diri sendiri dan pada generasi selanjutnya.

Dimanapun Teman Siklus berada, manfaat gaya hidup ramah lingkungan yang diterima akan sama. Berikut manfaat yang akan dirasakan saat mempraktikkan go green lifestyle, antara lain:

  • Dapat menghemat pengeluaran
  • Menjadi pribadi yang bertanggung jawab atas konsumsi dan sampah yang akan diciptakan
  • Meningkatkan kesehatan dan menjaga lingkungan sekitar
  • Mengurangi polusi

Bila melakukan gaya hidup ini kontribusi yang dilakukan pastinya merupakan tujuan yang bermanfaat. Pilihan yang Teman Siklus ambil akan membuat bumi lebih baik.

 

Tips Go Green

Ada banyak hal kecil yang dapat dilakukan di rumah untuk melindungi bumi. Berikut merupakan rangkuman pilihan simpel, mudah, dan tentunya ramah lingkungan yang bisa Teman Siklus lakukan di rumah!

Kegiatan go green di rumah contohnya:

  • Matikan Lampu
    Salah satu cara paling sederhana untuk mengurangi konsumsi energi adalah dengan menghemat pemakaian lampu. Matikan lampu dan aliran listrik yang tidak diperlukan saat meninggalkan rumah. Bila cuaca cerah, buka jendela atau tirai ruangan, manfaatkanlah cahaya alami. Selain hemat energi ini juga menyehatkan tentunya.
    • Gunakan kembali sebelum mendaur ulang
      Sebelum membuang ataupun mendaur ulang sesuatu, pikirkan kembali apakah barang tersebut masih bisa digunakan lagi. Seperti menggunakan botol bekas untuk wadah isi ulang. Atau menggunakan kembali kertas bekas bekas untuk membuat catatan atau daftar belanja bulanan.
      • Beli produk isi ulang
        Banyak wadah atau botol bekas? Bila sudah menggunakannya kembali, optimalkan lagi dengan menerapkan model isi ulang. Hal ini sangat sederhana, tetapi efektif.Membeli produk isi ulang seperti sabun mandi, detergen, pelembut pakaian, bahkan untuk bumbu dapur akan menghemat uang dan menghindari sampah plastik.
        • Membawa bekal dan botol minum dari rumah
          Zaman sekarang masih ada yang gengsian bawa bekal? Wah, padahal bawa bekal untuk makan siang ke sekolah ataupun ke tempat kerja merupakan salah satu langkah go green yang patut diterapkan.Bila membeli makan siang, tentunya akan menambah sampah dari kemasannya. Belum lagi bila sekaligus membeli minuman. Makan siang aja udah berapa sampah tuh yang dihasilkan? Selain mengurangi sampah, bawa bekal dan botol minum dari rumah juga akan menghemat pengeluaran, loh!
          • Merawat bunga dan tumbuhan
            Punya halaman yang cukup luas? Sayang banget kalau tidak digunakan untuk menanam tumbuhan! Dengan merawat bunga dan tumbuhan, Teman Siklus dapat mengurangi emisi karbon dioksida (CO2).Merawat bunga tidak hanya baik untuk lingkungan. Merawat bunga bisa menjadi relaksasi mata dan pikiran ditengah kesibukan karena dapat mengurangi stress.
            • Reduce, reuse, dan recycle
              Menjaga lingkungan dapat dimulai dari hal sekecil kamu mengurangi konsumsi, menggunakan kembali, dan mendaur ulang barang yang tidak dapat digunakan lagi. Menerapkan konsep 3R akan sangat membantu lingkungan bumi.
              • Pilah dan mulai mengopos
                Buanglah sampah pada tempat yang tepat. Lebih baik lagi bila Teman Siklus memilahnya. Pisahkan antara sampah yang mesti dibuang, sampah yang bisa didaur ulang, dan sampah organik.Untuk sampah organik, Teman Siklus bisa mengolahnya untuk menjadi kompos. Tidak hanya baik untuk tanaman, kompos tentunya akan mengurangi sampah makanan yang terbuang begitu saja.
                • Hindari produk sekali pakai
                  Meminimalisir penggunaan barang-barang sekali pakai seperti kapas, tissu, ataupun plastik lainnya. Lingkungan akan terjaga bila Teman Siklus menggunakan produk yang dapat digunakan berulang agar tidak terlalu banyak menumpuk sampah.Langkah ini dapat dimulai dengan mengganti kantong plastik dengan membawa tas belanja sendiri. Beralih ke produk yang dapat digunakan berulang seperti handuk kecil sebagai pengganti tisu, atau sedotan stainless steel atau sedotan bambu untuk menggantikan sedotan plastik.
                  • Go digital
                    Langkah menuju digital akan semakin menghemat penggunaan kertas. Daripada mencetak dokumen yang membutuhkan tinta dan kertas, sekarang kita bisa menyimpannya dalam bentuk soft file pada handphone maupun laptop. Untuk membagikannya kepada orang lain kini kita dapat menggunakan email ataupun media sosial lainnya.Dengan go digital kita juga dapat mengakses katalog secara online kapanpun, dimanapun, dan oleh siapapun. Dalam artian, supermarket tidak perlu mencetak katalog yang menghabiskan banyak kertas!
                    • Gunakan produk yang ramah lingkungan
                      Aktivitas manusia banyak menghasilkan emisi gas rumah kaca. Bahkan rumah-rumah di Amerika Serikat menghasilkan gas rumah kaca dua kali lebih banyak ketimbang mobil.Dari itu, penting untuk menggunakan alat-alat ramah lingkungan. Kini, tidak sulit untuk menemukan barang yang sustainable dan ramah lingkungan. Selain membantu mengurangi emisi gas rumah kaca, peralatan ramah lingkungan cenderung akan menghemat uang dan menurunkan angka tagihan bulanan.
                      • Setelah membaca artikel ini, Teman siklus mungkin sudah siap untuk memulai go green lifestyle dan membuat hidup lebih ramah lingkungan. Kira-kira langkah mana yang bakal kamu lakukan terlebih dahulu?

                        Sebetulnya, ada banyak ide dan cara lain yang bisa dilakukan dari rumah. Tetapi, ada baiknya mulailah dari hal kecil yang tidak membebani diri sendiri. Seperti mendukung komunitas atau bisnis uang ramah lingkungan.

                        Siklus hadir dengan cita-cita mengurangi sampah plastik kemasan yang digunakan dalam produk rumah tangga. Menerapkan model isi ulang, hingga kini Siklus sudah melayani lebih dari 5000 pelanggan dengan jaminan kualitas dan tentunya ramah lingkungan. Yuk,mulai isi ulang dan jadikan Siklus langkah awalmu menerapkan go green lifestyle!

                        Tinggalkan Balasan

                        Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

                        Mengantarkan Perubahan pada Setiap Isi Ulang

                        Siklus mengantarkan isi ulang untuk produk rumah tangga tanpa kemasan plastik langsung ke rumahmu! Mulai isi ulang kebutuhanmu #TanpaPlastik sekali pakai!
                        ORDER NOW
                        Mengantarkan Perubahan pada Setiap Isi Ulang

                        Mulai isi ulang tanpa plastik sekarang!